Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), suasana di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Labang, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mulai terasa semarak. (Foto: Humas BNPP RI)
NUNUKAN — Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), suasana di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Labang, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mulai terasa semarak. Merah dan putih menghiasi tepi Sungai Pansiangan yang membelah perbatasan Indonesia-Malaysia dengan bendera dan umbul-umbul yang berkibar gagah.
Kepala PLBN Labang, Siprianus Padapili, menyatakan, bendera dan umbul umbul di sudah terpasang mulai dari zona kedatangan PLBN Labang sejak Rabu, 1 Agustus 20025. Dalam pemasangan bendera merah putih dan umbul-umbul ini masyarakat dan tokoh adat turut berperan serta.
Selain itu, juga sedang dipersiapkan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih yang dilakukan terpusat di PLBN bersama unsur pemerintah Kecamatan Lumbis Pansiangan, unsur Imigrasi, unsur Bea Cukai, dan personel TNI dari Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas).
“Pemasangan bendera dan umbul-umbul ini adalah bentuk partisipasi kami. Bakti kami sebagai pengelola yang bertugas dari penjuru perbatasan kepada kesetiaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Sipri, Selasa (12/8/2025).
Sipri juga menyampaikan, secara khusus di area PLBN Labang, bendera dan umbul-umbul merah putih terpasang rapi mulai jalur kedatangan, masuk kantor pemeriksaan cap paspor hingga keberangkatan.
Selain itu bendera dan umbul umbul juga terpasang di sisi kiri sepanjang jalur Sungai Pansiangan, Desa Labang Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), akses menuju pintu perbatasan negara ke wilayah Malaysia.
Penempatan strategis ini menciptakan suasana yang lebih meriah dan patriotik bagi para pelintas, baik warga lokal maupun pendatang dari luar negeri.
“Semangat gotong royong dan kebersamaan tampak jelas dalam setiap kegiatan yang dilakukan, mencerminkan nilai-nilai luhur perjuangan bangsa yang terus diwariskan dari generasi ke generasi,” jelas Sipri.
Sipri menambahkan, setiap pandangan yang melihat nuansa merah putih diharapkan dapat merasakan semangat nasionalisme di hari Kemerdekaan Republik Indonesia ini. Bendera merah-putih bukan sekadar simbol, tetapi juga menjadi representasi dari semangat persatuan, kedaulatan, dan harga diri bangsa.
Menurut Sipri, pemasangan atribut kemerdekaan ini juga menjadi bagian dari persiapan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-80 RI yang akan digelar di sekitar area PLBN Labang termasuk lomba-lomba rakyat. Perlombaan tersebut yakni, lomba makan kerupuk, lomba lari karung, lomba makan kerupuk, lomba Tarik tambak dan lomba tenis meja.
Yang menjadi spesial dalam perlombaan pada tahun ini adalah akan diikuti lomba berenang lintas negara, lomba dayung perahu, dan lomba perahu hias.
Sebagai gerbang negara dengan bentang kontur alam sungai total pelintas dari Indonesia-Malaysia di PLBN ini pada Januari 2025 hingga 12 Agustus 2025 tercatat sebanyak 29.446 orang.
PLBN tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik sebagai pintu perlintasan perbatsan negara dan mengabdikan sebagai cikal pertumbuhan ekonomi untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
(Binsar Marulitua/BNPP RI)
